LADA

Tanaman lada (Piper nigrum L.) tergolong ke dalam golongan rempah dan obat, yang merupakan tanaman tahunan memanjat. Secara morfologi tergolong tanaman  dimorfik yang memiliki dua bagian utama, yaitu sulur
(sulur gantung dan sulur panjat) dan cabang lateral sebagai  tempat keluarnya bunga dan buah. Tanaman lada yang diperoleh dengan stek cabang buah akan menghasilkan tanaman berbentuk perdu dan hanya memiliki cabang buah saja (bersifat positif fototrop). Sedangkan tanaman lada
yang diperoleh dari stek sulur panjat akan menghasilkan tanaman yang memiliki sulur panjat dan cabang buah (bersifat negative fototrof). Tanaman lada menghasilkan buah yang merupakan produk utamanya. Buah-buah lada
tersusun dalam suatu bulir dimana setiap bulir duduk tunggal pada setiap buku ruas cabang. Peluang bisnis lada sangat baik dan prospektif karena
komoditas ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat sebagai bumbu penyedap masakan, minyak lada, dan pengobatan. Kebutuhan masyarakat terhadap lada akan terus meningkat sejalan dengan kenaikan jumlah penduduk yang
berkesinambungan. Dalam buku Lada: Teknik Budi Daya dan Pascapanen disajikan berbagai aspek mengenai lada, mulai dari manfaat dan kegunaan lada dalam kehidupan masyarakat sehari-hari, peluang pasarnya, varietas-varietas unggul lada, teknis budi daya intensif, penanganan panen
dan pascapanennya.